Check out more of our news
Cari Tahu tentang KPR Renovasi Rumah, Yuk!
May 24, 2023 | Waktu baca 3 menit
Masalah perumahan bukan hanya ada pada mereka yang belum punya rumah saja. Mereka yang sudah memiliki hunian kadang juga membutuhkan dana tambahan untuk memperbaiki atau merenovasi rumah mereka. Renovasi rumah dibutuhkan ketika ada bagian rumah yang rusak atau ada ruangan yang harus ditambah.
Biaya renovasi rumah tentu tidak sedikit. Untungnya, kamu bisa mengajukan kredit atau pinjaman untuk merenovasi rumah lewat KPR renovasi. Ingin tahu lebih jauh mengenai KPR renovasi rumah? Yuk, langsung simak pembahasannya berikut ini!
Baca juga: Panduan Lengkap KPR
Kalau kamu bertanya-tanya apakah bisa mengambil KPR untuk tujuan renovasi rumah, jawabannya: bisa! Berbagai bank di Indonesia menyediakan fasilitas KPR untuk nasabah mereka yang ingin merenovasi rumahnya.
Fasilitas pembiayaan yang diberikan adalah pembiayaan konsumtif untuk tujuan renovasi properti berupa rumah tinggal, rumah kantor, rumah toko, maupun vila dan apartemen. Nilai pinjaman yang diberikan berbeda-beda, tergantung kebutuhan dan kemampuanmu untuk membayar cicilan.
KPR renovasi rumah pada dasarnya sama dengan KPR untuk membeli rumah, hanya saja tujuan kredit adalah untuk renovasi. Di Indonesia, ada 3 jenis kredit yang bisa digunakan untuk renovasi rumah, tergantung pada ada atau tidaknya jaminan dari debitur serta plafon maksimal yang disediakan oleh bank. Jenis-jenisnya adalah:
Menurut Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. 05 Tahun 2015 disebutkan bahwa kredit multiguna merupakan jenis pembiayaan yang disediakan untuk kebutuhan konsumsi debitur, bukan untuk sesuatu yang bersifat produktif (seperti modal usaha) sesuai dengan tenor yang diperjanjikan.
Kredit multiguna tidak hanya disediakan oleh lembaga perbankan saja. Saat ini banyak juga lembaga pembiayaan non-perbankan yang menyediakan produk kredit multiguna (yang terdaftar di OJK). Untuk bisa mengajukan kredit multiguna, kamu membutuhkan modal berupa jaminan atau agunan. Jika tujuannya untuk merenovasi rumah, agunan yang bisa dipakai adalah sertifikat tanah.
Selain dengan menggunakan kredit multiguna, kamu juga bisa memperoleh pembiayaan untuk renovasi rumah dengan menggunakan fitur top up KPR yang disediakan oleh bank. Lalu, apa itu top up KPR?
Top up KPR merupakan tambahan kredit yang diberikan oleh bank kepada nasabah yang masih dalam masa KPR dengan menggunakan rumah, apartemen, ruko atau rukan sebagai jaminan. Syaratnya, bangunan 100% dalam kondisi jadi. Masa top up bisa dilakukan 1 x dalam 24 bulan dan dianggap sebagai kredit pembiayaan yang baru.
Jika kamu tidak punya agunan, kamu bisa mengajukan kredit untuk renovasi rumah lewat KTA (Kredit Tanpa Agunan). KTA bisa dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan yang sifatnya konsumtif mulai dari biaya pendidikan, modal kerja, dan tentu saja renovasi rumah.
Karena tidak ada agunan, nilai plafon yang diberikan oleh bank juga cenderung lebih kecil, yakni antara Rp200 sampai Rp300 juta saja. Berbeda dengan kredit multiguna yang plafonnya bisa mencapai Rp500 juta sampai miliaran rupiah.
Produk KPR renovasi rumah memiliki berbagai keunggulan dan kekurangan. Salah satu kelebihannya adalah bunga yang cenderung lebih rendah (berkisar antara 9% sampai 13% per tahun). Tidak hanya itu, tenor pinjaman juga cukup panjang. Bisa sampai 30 tahun dengan plafon yang juga besar. Ini juga membuat angsuran jadi lebih ringan.
Selain berbagai kelebihan di atas, KPR renovasi rumah juga memiliki kekurangan yakni dibutuhkan agunan, terutama untuk jenis KPR multiguna dan KPR Top Up. Tak hanya itu, kredit untuk renovasi rumah juga membutuhkan proses yang lebih rumit dengan syarat yang ketat.
Kekurangan lain yang juga perlu kamu pikirkan adalah nilai maksimal anggaran hanya 80% dari seluruh kebutuhan biaya renovasi. Artinya, kamu masih harus mencari 20% biaya tambahan lain agar renovasi bisa berjalan dengan lancar.
Syarat pengajuan KPR untuk renovasi rumah berbeda-beda, tergantung jenis kredit mana yang Anda ambil. Syarat umumnya antara lain adalah:
Selain syarat umum, kamu juga perlu mempersiapkan persyaratan berkas termasuk KK, KTP, NPWP dan lain sebagainya.
Seperti pengajuan pinjaman lain, untuk mendapatkan kredit renovasi rumah, kamu harus:
Jika kamu memenuhi syarat, pinjamanmu akan cair dan kamu bisa menggunakannya untuk melakukan renovasi rumah.
Ingin mengajukan KPR dan Pindah KPR yang lebih mudah, praktis dan cepat? IDEAL punya jawabannya! Dengan mengunduh aplikasi IDEAL, kamu akan dibantu untuk mengajukan 3 jenis KPR, yakni Primary, Secondary, maupun Take Over. Proses pengajuan dan pengisian kelengkapan data bisa dilakukan secara online ke 3 bank sekaligus! Kamu juga bisa memantau progress pengajuan KPR-mu secara real time lewat aplikasi.
Unduh aplikasi IDEAL sekarang juga atau kunjungi ideal.id untuk cari tahu informasi selengkapnya!